Selasa, 14 Januari 2014

arus dan angin

berbeda dengannya yang begitu kencang arusnya
mengisahkan perahu hampir oleng dihempas angin

lalu apakah bahagia dapat disamakan dengan permukaan air tenang
sementara dalam layar hampir tenggelam kita masih bisa tertawa?

arus tenang memang lebih bisa mengantar kita ke tujuan,
tapi seumur hidup kita kehilangan momentum dimana angin ribut membuat kita berpegangan lebih kencang dari biasanya

maaf,permainan ini terlalu bosan dan biasa saja..

2 komentar:

  1. Berlayar di laut dalam yg tenang emang membosankan. Tapi nggak ada orang yg pergi jauh pake arung jeram, apalagi dengan kapal yang nyaris tenggelam :)

    BalasHapus
  2. Indeed. Thank luthfi anyway..
    Hehehe. Cowo emang ga pernah lepas dari logika :p

    BalasHapus